Tuesday, July 16, 2013

Rencanaku Tak Seindah Rancangan-Mu



When things aren’t going your way,
Stay grateful, be thankful,
and you’ll see His marvelous ways in your life.

All you need is just the willingness to change and accept different ways:
His wonderful plans for you. (When the Things Aren’t Going Your Way- Fonny’s article – April, 2010)

Berulang kali saya mendapati bahwa hidup saya agaknya sulit untuk ditebak jalannya. Banyak kali kita merencanakan banyak hal, hanya berujung kecewa, karena koq kenyataannya sangat sangat jauh berbeda?

Kembali hal itu saya alami, ketika liburan yang lalu.
Liburan identik dengan hal-hal yang menyenangkan, rileks, dan membahagiakan. Setidaknya, itu yang ada di bayangan kita. Di kepala kita (baca: saya ) pada saat merencanakannya.

Hari kedua liburan, sesudah sampai kemarin sorenya di Jakarta, kaki saya keseleo saat memandikan anak kedua kami. Lala, agaknya tidak terbiasa dengan perubahan dan langsung meronta-ronta ketika dimandikan.
Saya terjatuh dan lutut keseleo.
Naik-turun tangga langsung sakit.

Terpikir, langsung berantakanlah rencana yang sudah terekam di kepala. Bakal ketemuan beberapa sahabat, kerabat, dan orang yang dekat di hati walaupun satu sisi saya sadari, membawa dua anak kecil-kecil juga tidak selalu memungkinkan saya berlama-lama bertemu. Ditambah lagi kemacetan Jakarta yang membuat jarak dekat harus dilalui dalam waktu yang panjang, membuat saya berpikir ulang jika keluar membawa dua krucil, puteri-puteri kesayanganJ.

Alhasil, keseleo itu harus dibenahi. Kalau tidak, tidak bisa jaga anak.
Rencana buyar? So pasti.
Yang pertama dan terutama, kesembuhan dulu.
Ibu Haji tukang pijat yang diyakini bisa menyembuhkan, didatangkan ke rumah. Saya pun ke dokter syaraf karena nyerinya tak juga hilang, lalu melakukan X-Ray juga. Hmmm, pengalaman yang tidak terbayangkan, walaupun tidak terlalu jelek sebetulnya, tokh saya masih bisa jalan dan urus anak seperti biasa.

Di saat-saat seperti ini, biasanya pencerahan itu datang lagi dari Tuhan.
Teringat catatan lama yang berjudul When the Things Aren’t Going Your Way, membuat saya berpikir dan tersenyum. Bukan hanya sekali, tetapi berkali-kali sudah saya alami. Rencanaku tidak seperti rencana-Nya. Karena Dia tahu apa yang lebih baik bagi saya dan bagi kita semua.
Bagian kita adalah meskipun punya rencana, jangan lupa selalu menyertakan Dia dan membebaskan Dia bekerja kalau-kalau Dia punya rencana yang lebih baik ketimbang apa yang ada di benak kita yang terbatas ini.

Setelah proses itu semua, di tengah-tengahnya ada kejutan perjalanan ke luar kota yang menyenangkan. Juga, proses kesembuhan yang berangsur terjadi sambil melanjutkan pengobatan sesampainya saya di negeri Singa, setidaknya kaki tidak lagi terlalu nyeri, bahkan kondisi berangsur pulih.

Dari kejadian kecil ini, saya kembali diingatkan bahwa rencanaku sering kali tak seindah rancangan-Mu.
Kembali aku hendak mempercayakan hidupku, Tuhan.
Ke dalam tangan-Mu kuserahkan segala rencana dan keputusan yang harus kubuat…
Semoga itu semua membawaku dekat kepada-Mu…
Tuhan, bimbing kami selalu.

16.07.2013
fon@sg

Wednesday, July 3, 2013

Bahagia Itu…



Banyak orang berusaha menemukan definisi kebahagiaan.
Dan agaknya semua orang ingin mencapai tujuan hidup bahagia dalam hidup ini.
Tetapi, bahagia macam apakah yang dicari?

Apakah bahagia itu berarti kompetisi?
Jika orang lain ke luar negeri setahun dua kali, aku harus tiga kali.
Jika orang lain beli mobil baru setahun tiga, aku mau beli empat.
Jika orang lain punya gadget baru tiap bulan, aku kalau bisa dua minggu sekali ganti…
Lalu, jika sudah mencapai semuanya itu? Apakah Anda bahagia?

Bahagia itu sederhana.
Ada rasa syukur, berdamai dengan diri sendiri dan sesama, serta ketenangan dalam hati. Tidak berkecamuk atau kacau karena dunia luar.
Bahagia itu sederhana.
Menghabiskan waktu dengan orang-orang tercinta dan dekat di hati.
Bahagia itu sederhana.
Memiliki relasi yang indah dan mendalam dengan Sang Pencipta.
Menyadari bahwa begitu banyak perubahan dalam hidup bisa terjadi, namun selama kita berpegang kepada-Nya, kita akan selalu mendapatkan kekuatan untuk melangkah.

Terkadang kita berusaha mencari ‘bahagia’ sampai ke seluruh pelosok bumi.
Padahal, bahagia itu ada di sini.
Hari ini.
Dalam hati.

Selamat siang. Salam bahagiaJ

3 Juli 2013
fon@sg
* terkena virus bahagia dari sepotong cupcake ‘red velvet’ dari Twelve Cupcakes Singapore dengan motto: “ Happiness is just one bite away.”