Banyak orang memiliki impian
untuk jadi orang ternama, populer, dan dikagumi
oleh berjuta orang di luar sana .
Untuk itulah, mereka
berlomba-lomba untuk ikut ajang ini-itu.
Dari tarik suara sampai
ajang pencarian bakat bertaraf nasional bahkan dunia hanya untuk jadi ternama.
Popularitas yang diterima
agaknya berhubungan erat dengan faktor uang juga.
Pada akhirnya, popularitas
diharapkan akan membawa kondisi perekomian dan kemapanan orang yang
bersangkutan plus keluarganya ke arah yang lebih baik.
Tentu saja, keinginan ini
bukan merupakan sesuatu hal yang buruk.
Keinginan untuk dikenal,
diakui karyanya oleh orang lain adalah sebagian dari kebutuhan manusia juga. Dengan pengakuan dari orang lain, harga diri
serta keberadaan diri yang bersangkutan menjadi lebih terangkat jika dia
dikenal.
Anehnya (baca: ironisnya),
para selebriti papan atas malah kewalahan dengan ketenarannya.
Dikejar-kejar paparazzi bukanlah hal yang
menyenangkan.
Tak jarang, berujung maut
seperti yang dialami Lady Diana dari Inggris yang cukup menderita karena
ketenarannya sampai berujung pada maut yang mengakhiri hidupnya.
Banyak artis ternama jika
pergi ke mal harus berpakaian tebal, melakukan penyamaran, dan memakai tutup
wajah hanya untuk mendapatkan ‘privacy’, biar tidak dikuntit wartawan pengejar
berita.
Ketika keinginan menjadi
terkenal dan punya banyak uang sudah tercapai, anehnya, malah kembali mencari
hidup yang biasa-biasa. Betapa yang biasa-biasa itu menjadi sesuatu yang
dirindukan. Betapa yang biasa-biasa itu adalah sesuatu yang luar biasa bagi
mereka yang sudah terlanjur terlalu ‘ngetop’ alias terlalu ternama.
***
Ketika hidup saya
biasa-biasa saja…
Saya berusaha mensyukuri
apa yang ada…
Tentu saja bukan pekerjaan
mudah senantiasa…
Ketika iri hati mungkin sekali
menyelinap dan menancapkan kuku-kukunya…
Ketika saya biasa
mensyukuri yang biasa-biasa saja…
Begitu indah rasanya…
Hanya menatap senyuman
ananda…
Hanya melihat rembulan dan
pelangi di langit sana …
Bahagia itu sungguh terasa
sederhana…
Ketika suatu saat nanti
Tuhan mengaruniakan sesuatu yang luar biasa…
Mensyukuri sekali lagi
semua karunia-Nya.
Betapa hidup ini hanya
sementara…
Semua itu hanya karena
anugerah dan kebaikan-Nya…
Saya mah biasa-biasa sajaaaa…
Tuhanlah yang luar
biasaaa…
Segalanya biarlah kembali
kepada kemuliaan-Nya :)
15.08.2013
fon@sg
* I’m just an ordinary woman with an extraordinary GodJ
No comments:
Post a Comment