Wednesday, January 3, 2007

Cantik

Cantik.

Palembang, Desember 2024.

Kampung halamanku yang sudah sekian lama tidak kukunjungi. Kujejakkan kakiku dengan perlahan. Yah... ini tempat aku dilahirkan. Sebagai orang yang terbilang jarang pulang kampung, kunjungan kali ini terasa cukup spesial. Di usiaku yang ke-51 di tahun ini, mau tidak mau aku pulang... Kepulangan ini lebih ke arah silaturahmi dengan keluargaku, kerabat dekat dan sahabatku. Hal yang tiba-tiba saja, secara spontan ingin kulakukan.Yeah, I need to do it, for old time sake... Karena mungkin saja, yaa...mungkin saja aku tiba-tiba dipanggil yang Kuasa dan tidak berkesempatan menengok kampungku lagi. So, daripada ada penyesalan di kemudian hari, here I am: at Palembang right now:)

Aku menginap di Hotel Bahari, hotel yang paling canggih dan termodern di Palembang saat ini. Sejak menjadi tuan rumah di PON 2004, Palembang mulai berkembang pesat dan sepertinya sudah mulai bisa mendekati kota-kota besar di Pulau Jawa. Kalau dulu kan yang jadi primadona di Indonesia adalah Jakarta-Surabaya dan Medan , pelan-pelan Palembang mulai merambah memasuki the big five dalam kategori one of the most progressive city in Indonesia .

Hotel Bahari kamar 306:
Kumasuki hotel yang cantik ini. Gimana nggak cantik, kalo hotel ini berbintang 5, kalau di Jakarta bisa dibandingkan dengan Shangrila yang masih bertahan dengan bintang 5 nya sampai hari ini.
Yah aku sendirian di kamar ini. Anak-anak dan suamiku akan menyusul weekend nanti karena kesibukan mereka di pekerjaan mereka.
So, I'm gonna be here in my home town, Palembang sendiri selama 3 hari sambil menunggu mereka tiba.

Kupandangi bayangan wajahku melalui kaca rias yang ada di hotel itu.
Aku masih cukup cantik. Lumayanlah... Entah lumayan ok or lumayan hancur ya??he8x. Seneng juga aku belum kehilangan selera humorku di usiaku yang sekarang ini. Inilah aku, terutama inilah wajahku dengan guratan-guratan halus yang semakin nyata di beberapa bagian, terutama di sekitar mataku. Tapi aku tidak mau ahhh melakukan suntikan atau operasi plastik, itu bukan gue bangettt!!:)
Adalah hal yang biasa di zaman ini, itu pun dilakukan teman2ku saat mereka merasa perlu melakukan perbaikan di wajah mereka. Kini mereka lakukan dengan suntikan-suntikan paling canggih, bukan cuma botox atau face lift biasa, atau laser?? Wah, itu sih sudah terbilang kuno... Sekarang ini, orang lebih mau memakai suntikan dari herbal...tambah lama orang2 sepertinya ingin back to nature, makanya pake yang natural... Suatu ramuan herbal yang dikombinasi dengan rumput laut dan sedikit lidah buaya, penemuan seorang dokter kulit ternama di Jakarta sedang digandrungi saat ini. One more thing, ini mengingatkan aku pada kondisi Hollywood di masa lalu, pernah aku melihat acara Dr.90210 lewat E! (Entertainment) Channel, di mana artis Hollywood punya ambisi utk tampil muda dan melakukan apa saja. Jelasnya?? Aku nggak tau...Soalnya aku nggak pernah berkeinginan untuk tidak menjadi diriku sendiri, walau wajahku sudah mulai timbul kerutan here-there and everywhere.

Kupegangi lingkaran pinggang dan pinggulku yang semakin banyak timbunan lemaknya...Actually lemak adalah hal yang paling aku hindari semasa aku still single, apalagi di sekitar perut dan pinggangku krn kalo exercise itu yang pasti jadi sasaranku, sit up yang cukup dan membakar kalori dengan aerobic or tread mill itulah yang sering kulakukan. Namun setelah aku melahirkan ketiga anakku, sudah tidak sesering dulu aku berolahraga, walaupun masih ada keinginan untuk sport regularly seperti dulu, tapi fokus utamaku tetep donkkk...anak2 dan suamiku.
Yah... things have changed... Suka or tidak suka, aku harus menerima perubahan ini...Tapi melewati tahun demi tahun berlalu sampai hari ini, hmmm...aku mulai bisa menerimanya... Sebagai suatu proses yang harus aku lewati, penuaan termasuk di dalamnya...Like or dislike I gotta get through it...Dari penolakan-penalakan seputar penuaan yang aku rasakan mulai umurku menjelang 40, sudah mulai bisa aku terima now...:)

Hotel Bahari at the Lobby jam 12.00

Aku melewati salon di hotel ini. Lu'vaze sudah buka cabang dari 15 taon yang lalu kata seorang temanku, salah satunya yahhh...yang ada di hotel ini... Di mall pun sudah begitu banyak salon baru, franchise dari Amerika dan Eropa, juga sekarang franchise dari asia sendiri seperti Jepang dan Cina sudah mulai memenuhi tempat ini...
Perbedaan orang yang ke salon, sebelum dan sesudah terlihat nyata...Rambut yang tadinya mungkin 'lepek' dan tidak bagus lah bentuknya, jadinya ok setelah selesai diblow dengan peralatan canggih secanggih zaman tempat kuhidup saat ini...

Cantik?? Siapa yang tidak mau... Tiap orang berlomba untuk itu... Penampilan luar yang dipoles: make up-baju yang bagus- rambut yang keren-perhiasan, tas mahal- semuanya berlomba-lomba untuk memperbaiki outer performancenya...

Namun, kembali aku berpikir... Cantik hatinya?? Siapa yang mau?? Mungkin orang tidak akan terlalu fokus kepada kecantikan batin... Karena?? Itu kan tidak terlihat secara jelas... apalagi di dunia yang menilai segala sesuatunya dari tampilan luar seperti saat ini. Di taon 2024 ini, penampilan orang semakin canggih-unik dan keren abizzz dahhhh...
But one more thing, cantik hatinya? Hmmmm... rasanya di zaman ini, tambah langka sodara2...

Lamunanku terhenti, ketika kurasakan kakiku dipegang oleh seorang anak kecil yang hampir terjatuh karena main kejar-kejaran dengan temannya... Anak itu seorang perempuan kecil yang manis. Wajahnya penuh kepolosan. Hal yang lagi2 kusyukuri di tengah sebegitu banyak kepalsuan di dunia yang aku tinggali saat ini...
I'm thankful for that!!!:)

Sabtu menjelang Hari Minggu, menunggu kedatangan suamiku:

Malam ini adalah malam terakhir aku di Palembang , menunggu kedatangan suamiku besok dan kami akan melanjutkan perjalanan kami ke Singapura, tempat di mana kami akan bertemu dengan ketiga anak kami dalam rangka year end holiday bersama...

Kubuka jendela kamar hotel ini, tempat di mana aku bisa memandang dengan seluas-luasnya langit bertabur bintang, gedung pencakar langit, serta semua keindahan yang ditawarkan Palembang saat ini. Cantik?? Sangat cantik kotaku ini...

Aku masuk dan kembali memandang kaca riasku. Memandangi kembali wajahku. Cantik?? Cukup cantik... Di usia yang ke-51 ini, actually I'm doin' ok koq... Setengah menghibur diri juga sehh hahaha...
Sambil kupandangi wajahku, aku bertanya dalam hatiku... Sudahkah aku memelihara kecantikan batin, inner beauty kata orang2? Di tengah zaman yang penuh kepalsuan ini, seberapa ampuh inner beautyku bertahan?? That's the question I guess...

Aku berdoa dalam hati, Tuhan kecantikan wajah dan tubuhku ada batasnya, but kecantikan batin... semakin bertumbuh dalam perjalanan waktu... Thank God, kecantikan fisik walaupun kupelihara, tidak kujadikan patokan mati2an...
Aku tidur dengan nyenyak... menunggu hari esok, kalo Tuhan masih izinkan satu hari lagi dalam hidupku :)

Minggu, at Palembang 's International Airport

Di tengah kerumunan penumpang yang baru landing, aku mencari wajah suamiku. Tak kutemukan. Tiba-tiba saja, punggungku ditepuk dari belakang, dan rupanya dia yang lebih dulu menemukanku.
Aku tersenyum dan menggandengnya segera. Dia berbisik, " Apa kabar, Cantik?"

Cantik?? lagi-lagi kata itu yang menarik perhatianku... Cantik itu relatif. Beauty is in the eyes of the beholder... Thank God untuk semua yang Dia berikan kepadaku, itu semua hanya karena kasihNya semata.

Cantik?? Yah... Palembang yang cantik aku tinggalkan menuju Singapura di sore hari ini... Namun, kenangan atasnya tetap membekas dan memperkaya kecantikan batinku...

Well, Singapore ... Here I come! Sekali lagi kugandeng lengan suamiku dengan mesra... We'll meet our children, permata-permata yang mempercantik hidupku.

Renungan akhir taon dengan penuh rasa syukur.
Thx to the Lord!
Jkt, 20 Des 04
-fon-

PS: Merry X mas n Hepi new Year yaaa prens!!:)

No comments:

Post a Comment