Sunday, March 21, 2010

Being Mom: Good Girl


Hari-hari belakangan, Odri mulai sulit diatur. Suka mencubit terutama mamanya dan akan bereaksi amat keras bila ia dilarang sesuatu. Kadang, sebagai orang yang banyak interaksi dengannya minus waktu-waktu di sekolah, aku pernah juga kesal. Tapi, apa mau dikata, namanya memang mengasuh anak tak pernah mudah, ya… Apalagi jaga sendiri. Dicubit balik, kadang dia cubit lagi. Ahh, hanya bisa mengelus dada… Sabarrr…

Hari ini.

Teman dari Jakarta tiba, kami janjian di Notre Dame Basilica (Gereja Katedral Saigon) di pusat kota. Menit-menit terakhir, Odri mau ikutan. Ya sudah, dengan janji jadi anak baik (alias ‘good girl’), kami pergi juga. Selama perjalanan, betul Odri sudah jadi anak yang cukup baik ketimbang biasanya. Kecuali saat dia tiba-tiba pengin naik MRT. Haduh, ananda… Di mana ada di HCMC ini???

Entah mengapa, mungkin karena keletihan dan kurang makan aku tiba-tiba drop tekanan darahnya hari ini. Melihat wajahku yang pucat pasi hampir pingsan (untungnya ada temanku, mamanya dan suaminya), Odri tiba-tiba mengelusku. Seolah ingin mengurangi bebanku. Selama menunggu suamiku datang menjemput kami (karena awalnya aku hanya pergi dengan Odri), Odri betul-betul jadi anak baik. Si Tante menyuapinya dan sesekali itu tadi, dia mengelus wajahku dan mengerti kalau aku sedang sakit.

Sesampainya di rumah, bangun tidur dan kondisiku mulai membaik, dia bisa bertanya lagi: “ Mama are you finish?”

Maksudnya Odri??? Mama gak ngerti…

“ Mama hao liau? Sen ping?” (Mama sudah sembuh, sakitnya?)

Aku hanya diam. Memeluknya, mencium pipinya. Dia perhatian sekali hari ini. Untuk anak umur tiga tahun, aku bersyukur atas hal ini.

Kupeluk dia erat.

Terima kasih, Nak, untuk perhatianmu.
Ada hari-hari memang di mana Mama kesal padamu, dalam kesendirian dan keletihan Mama, kadang Mama juga bisa kurang sabar.

Namun, ada hari-hari seperti hari ini. Di mana Odri seolah begitu dewasa dan mengerti bahwa mamanya sedang kurang enak badan. Bagian dari ‘parenthood’ yang tak ternilai dan tak tergantikan dengan apapun.

Thanks, Odri! Terima kasih Tuhan. Semoga Kauberi kami kekuatan untuk mendidiknya menjadi anak yang baik. Amin.

HCMC, 21 Maret 2010,

-fon-

Sumber gambar:

http://opinionsandexpressions.files.wordpress.com/2008/07/ist2_2304394-baby-girl.jpg

2 comments:

  1. anak-anak memang mahluk yang menggemaskan. saya juga suka kesal dengan tingkah anak2 saya. tapi, suatu waktu, kita lagi ada di tengah acara pertemuan keluarga.. tiba2 saja anak saya pegang tangan saya dan bilang.. "mama, nadina sayang deh sama mama." .. kalimat sederhana yang buat hati tersentuh.

    ReplyDelete
  2. Hai Novi,
    salam kenal ya...:)
    Hehe, spontan banget Nadina-nya. Bagus yaa...Senang deh kalo begitu...
    Aku jg gak nyangka perlakuan anakku kemarin setelah kalo biasanya lagi keukeuh, susahnyaa...:)
    Ma kasih udah mampir di blog-ku, baca, dan komentar:)

    ReplyDelete